Jumat, 25 Agustus 2017

Nyatanya Masih Dalam Jajahan, Begitukah ?





Hidup wahai negeri ku Indonesia
Darah yang kau torehkan dimasa lalu terus membekas
Apinya tak kunjung padam
Muda mudi bersorak ketika ‘proklamasi’ di kumandangkan

Belanda boleh pergi meninggalkan tanah subur ini
Tapi penjajahan tak pernah berakhir disini
Keringat bercucuran, tetes air mata, hingga darahmu membeku tak bisa mengakhiri perang ini
Karena jiwa jiwa kecil itu masih diam membisu di balik punggung induknya

Wahai para memimpin negri ku
Bolehkah kami beradu cerita tentang Indonesia ku ?
Akan kah kau dengarkah suara kami yang terus kau simpan dalam saku celana ?
Atau suara yang sering kau dengar sebagai lawakan komedi tak kunjung di akhiri ?
Nyata nya kalian tetap tersenyum tanpa air mata

Wahai muda mudi negeri ku
Banyaklah curahan hati kalian untuk mereka tikus-tikus politik tak beretika
Untuk mereka yang bermain dengan hak rakyat jelata
Namun masihkah kalian berdiam diri di warung kopi tanpa menemukan solusi ?
Dan nyata nya mereka yang dulu pernah muda menegakan keadilan pun tua nya bermain api

Tidak ada komentar:

Posting Komentar